Danau Toba Terbentuk Karena Letusan Gunung
Danau toba merupakan kaldera yang terbentuk akibat meletusnya gunung toba sekitar tiga kali yang pertama 840 juta tahun lalu dan yang terakhir 74 000 tahun lalu.
Danau toba terbentuk karena letusan gunung. Gunung ini sudah ada sejak ratusan ribu tahun yang lalu. Dari beberapa literatur tercatat bahwa gunung toba pernah meletus tiga kali. Sejumlah besar magma dilepaskan sehingga timbul ruang magma yang kosong yang kemudian runtuh di bawah perut bumi. Pembendungan sungai ini bisa dilakukan karena perbuatan manusia maupun proses alam.
Terbentuk karena letusan gunung. Dari kajian ilmiah danau toba adalah danau vulkanik yang terbentuk karena letusan gunung toba sekitar 73 000 75 000 tahun yang lalu. Satu kawah yang telah ada berisi air secara alami kedua danau terbentuk karena letusan gunung api. Danau yang terbendung karena proses alam ini bisa dibentuk akibat adanya letusan gunung berapi yang kemudian akan menyumbat aliran sungai.
Dilansir dari laman genpi co danau toba terbentuk karena letusan gunung berapi yang bernama toba itu sendiri. Danau vulkanik tersebut ada yang memang sudah terbentuk secara alami berisi air namun ada juga danau vulkanik yang terbentuk sebagai akibat karena letusan gunung api dengan proses yang diawali dengan meleleh atau lepasnya magma yang lalu mengakibatkan kosongnya ruang magma yang kemudian mengalami keruntuhan yang lalu membentuk cekungan lekukan besar yang biasanya disebut sebagai kaldera. Bagian yang terlempar akibat letusan itu mencapai luas 100 km x 30 km persegi. Letusan gunung membentuk kaldera atau kawah raksasa yang kemudian terisi air hingga menjadi danau seperti saat ini.
Letusan gunung yang pertama terjadi pada 800 000 tahun lalu. Toba dan samosir tiba tiba hilang saat perkampungan berubah menjadi lautan air. Jika dilihat dari sisi yang lebih ilmiah danau toba adalah danau vulkanik yang terbentuk karena letusan gunung toba pada ribuan tahun yang lalu. Pertama letusan pertama gunung toba terjadi sekitar 800 ribu tahun yang lalu dan membentuk kaldera di selatan danau toba meliputi daerah porsea dan prapat.
Cerita danau toba di mulai dari suatu lembah di sumatra utara dengan aktor utama si petani pekerja keras dan putri ikan ajaib. Danau bendungan ini merupakan danau yang terbentuk karena adanya aliran sungai yang dibendung. Kedua letusan kedua terjadi sekitar 500 ribu tahun yang lalu dan menghasilkan kaldera di utara danau toba yaitu daerah antara haranggaol dengan silalahi. Menurut informasi dari ahli ilmu geologi bahwa kawah dari danau toba terbentuk karena terjadi letusan gunung berapi jenis super vulkanik yang terjadi sekitar 77 000 tahun silam.